Seputarpublik, Kota Bekasi – Usai menghadiri kegiatan reses di RW 11 Komplek SBS. Anggota DPRD Kota Bekasi H. Arif Rahman Hakim (ARH), SH menyempatkan diri mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Daarut Taubah yang berlokasi di Komplek SBS Jl. Danau Tondano I Raya No.1, RT.007/RW.011, Harapan Jaya, Kec. Bekasi Utara, Sabtu (29/10/2022).
Kehadiran ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi di Ponpes tersebut disambut hangat Pimpinan Ponpes Ustadz H. DJoni Sartono, para ustadz dan ratusan santri yang kebetulan sedang mengadakan kegiatan acara Pentas Seni dan Budaya.
Anggota Dewan yang Akrab disapa ARH kemudian didaulat memberikan sambutan di hadapan ratusan santri Ponpes Daarut Taubah yang saat itu sedang antusias mengikuti acara pentas Seni dan Budaya.
Anggota dewan yang juga mengaku sebagai santri alumni Pondok pesantren di Jawa Timur ini, dalam sambutannya memotivasi para santri agar giat belajar, seperti belajar hafidz Qur’annya, nahu shorofnya, mufrodatnya, mafudzotnya, bahasa arabnya disamping belajar juga bahasa inggrisnya.
“Jangan pernah sia siakan waktu sebab ketika besar kita baru bisa merasakan hasilnya, jika kita tidak sungguh maka kita tidak akan menemui hasilnya,” ujarnya.
Jadi belajar yang sungguh sungguh hormati guru guru, karena keberkahan yang pertama bukan ilmu, tapi keberkahan guru, setelah kita dapatkan keberkahan guru, keberkahan ilmu akan mengikuti, ujarnya menambahkan.
Usai memberikan sambutan ARH kemudian beramah tamah dengan pimpinan pondok pesantren, para pengurus dan guru guru di ruangan kantor pondok pesantren.
Dalam ramah tamah tersebut ARH berkesempatan berdialog dengan santri dari daerah terjauh yakni, seorang santri dari Bima Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Seorang Santriwati dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Usai berdialog dengan santri ARH memberikan sejumlah uang saku kepada santri tersebut.
Ketika diwawancarai tentang tujuan kunjungannya ke Ponpes Daarut Taubah ARH mengatakan, ingin mencari barokah, karena pondok pesantren ini adalah pondok pesantren yatim piatu yang jumlah santrinya sekitar 200 santri dari berbagai daerah di Indonesia adalah anak yatim piatu semua. jadi tempat ini adalah Mahallul Barokah.
ARH kemudian mengajak masyarakat untuk peduli terhadap pondok pesantren ini dengan ikut berpartisipasi membantu, karena pondok ini membebaskan santrinya dari semua biaya, bahkan makannya ditanggung pondok.
Pimpinan Pondok Pesantren Daaruttaubah Ustadz H. DJoni Sartono ketika ikut diwawancarai mengucapkan terima kasih kepada Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi atas kunjungannya ke Pondok pesantren Ini. Dikatakannya kunjungan mas ARH ke pondok pesantren ini bukan kali ini saja, tapi sudah sering dan sering juga memberikan sumbangan, kalau orangnya tidak dateng sumbangannya yang datang.
“Saya doakan mas ARH terus sukses, dan semua pekerjaannya dilancarkan oleh Alloh SWT. Amien,” pungkasnya. (*/Zarkasi)