Seputarpublik, Jakarta – Jumlah dana yang terkumpul pada bulan dana Palang Merah Indonesia (PMI) tingkat Kota Jakarta Barat (Jakbar) jadi perbincangan lantaran diduga tidak sesuai saat penyerahan dana tersebut.
Selisih jumlah dana yang dikabarkan mencapai kurang lebih Rp 600 juta ramai dibicarakan para Lurah se-Jakarta Barat saat akhir penutupan bulan dana PMI Tingkat Kota Jakbar yang diselenggarakan pada Rabu (5/10/2022).
Informasi yang didapat Indonesian Post, para lurah ramai membicarakan selisih dana PMI yang cukup besar tersebut. Sebab, pada acara penutupan bulan dana PMI Tingkat Kota Jakbar tidak ada klarifikasi dari Ketua PMI Jakbar H Becky Mardani dan jajarannya terkait selisih tersebut.
“Kemarin mockup memang ada kesalahan, itu dibuat oleh (PMI) DKI. Yang benar perolehan barat Rp6,6 M,” kata Becky melalui pesan singkat kepada Indonesian Post, Sabtu (8/10).
H Becky menambahkan pada pekan depan penutupan bulan dan PMI.
“Selasa tgl 11 Oktober 22 pekan depan baru penutupan, nanti ada release resminya,” terangnya. (Sml)