Seputar Publik / Gaya Hidup

Dokter: Ada Risiko Lelah Berkepanjangan pada Pasien DBD

Seputarpublik, Jakarta – Dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Dr. Cipto Mangungkusumo, Dr dr Erni Juwita Nelwan, PhD, SpPD, K-PTI mengatakan ada risiko lelah berkepanjangan pada pasien demam berdarah dengue (DBD) dengan infeksi yang berat.

“Ada gejala-gejala yang muncul akibat infeksi demam berdarah yang berat, maka ada fase pemulihan yang berjalan perlahan sehingga menimbulkan gejala rasa lelah yang berkepanjangan,” kata dia dalam sebuah diskusi media secara daring, Senin (17/10/2022)

Studi dari peneliti di Malaysia dalam The American Society of Tropical Medicine and Hygiene menunjukkan, kelelahan yang mengakibatkan penurunan kapasitas untuk bekerja umumnya terjadi selama tahap akut demam berdarah dan dapat bertahan selama beberapa minggu setelah pemulihan.

Demam berdarah menyebabkan demam tinggi yakni 40 derajat Celcius disertai gejala seperti sakit kepala, nyeri otot, tulang atau sendi; mual dan muntah, sakit di belakang mata dan muncul ruam di kulit.

Kebanyakan pasien dapat pulih dalam waktu seminggu atau lebih. Tetapi, dalam beberapa kasus, gejala bisa memburuk dan dapat mengancam jiwa dan ini disebut demam berdarah parah, demam berdarah dengue atau sindrom syok dengue.

Tulis Komentar

Komentar