Seputarpublik, Lombok Utara – Upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 telah sukses dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Lombok Utara.
Acara ini menandai berakhirnya serangkaian kegiatan pembangunan yang telah berlangsung selama 30 hari, sejak 20 Februari hingga 20 Maret 2024.
Kegiatan TMMD tahun ini mengusung tema “Darma Bhakti Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah,” yang mencerminkan komitmen TNI dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di wilayah Kodam IX/Udayana.
Empat Satuan Tugas (Satgas) bersama komponen masyarakat telah bekerja bahu-membahu di empat Kodim jajaran Kodam IX/Udayana, yaitu Kodim 1602/Ende, Kodim 1618/TTU, Kodim 1606/Mataram, dan Kodim 1623/Karangasem.
Sasaran fisik dari TMMD ke-119 meliputi pembangunan infrastruktur seperti jalan baru, pelebaran badan jalan, jembatan, senderan, ruang kelas sekolah, serta program unggulan Kasad yang berfokus pada ketahanan pangan, rehabilitasi tempat ibadah, TNI AD Manunggal Air, penanaman pohon, penurunan stunting, dan renovasi MCK.
Kapolres Lombok Utara, AKBP Didik Putra Kuncoro S.I.K, M.Si menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang terlibat dalam TMMD ke-119. “Kerja keras dan dedikasi yang ditunjukkan oleh TNI dan masyarakat dalam program ini patut diacungi jempol. Hasilnya tidak hanya terlihat dari infrastruktur yang dibangun, tetapi juga dari semangat gotong royong yang semakin erat di antara kita,” ujar Kapolres, Pada Rabu 20/3/2024.
Acara penutupan ini dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh masyarakat, termasuk Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu, SH, dan perwakilan dari berbagai instansi TNI dan pemerintah daerah. Pangdam IX/Udayana dalam amanatnya yang dibacakan mengingatkan pentingnya kerjasama dan koordinasi lintas sektor dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
Penutupan TMMD ke-119 ini bukan hanya akhir dari satu program, tetapi juga awal dari harapan baru bagi masyarakat Lombok Utara untuk terus maju dan berkembang.
(Yyt).