Seputar Publik Mataram, Dugaan mal praktek di Klinik Yarsi Mataram di lakukan oleh oknum perawat yang di duga sedang menjalani praktik berakibat pada salahsatu anak bernama Daiyan Amsyar umur 5 tahun mengalami kesakitan serius dan bernanah pada bagian kelamin, akibat salah potong di bagian daging kelaminnya, hal tersebut di jelasnya oleh ayah korban Pak Muh. Alifuddin yang sejak awal melihat langsung proses pada saat sunatan masal pada tanggal 10 agustus 2024.
“Sejak awal saya sudah ragu dan bertanya, kenapa dalam sekali potongnya dan terkena gunting di bagian dagingya, ini berakibat anak saya kesakitan dan benanah hingga di hari ke 18 ini”
Lebih lanjut dijeskan bahwa sunatan masal yang di adakan oleh stiker yarsi Mataram bukan dilakukan oleh petugas/perawat yang profesional, dilihat dari cara penanganannya
“Perawatnya yang tidak profesional asal-asalan bayangkan terjadi salah potong yang mengakibatkan anak saya harus di operasi” ucapnya
Dia berharap pihak yarsi bertanggungjawab, dan tidak mengulangi lagi kejadian yang sama, kesalahan dalam praktek sunat.
“Saya menunggu hasil operasi hari ini, Ini kesalahan proses saat sunat sampai dagingnya ke potong, yarsi harus bertanggungjawab, dan saya bisa tuntut ini,ā€¯tutupnya. (Yyt)