Seputarpublik, Jakarta – Dalam rangka Peluncuran dan Pemecahan Rekor MURI Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) Pelajar seluruh Indonesia, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali turut menyaksikan bahkan ikut dalam kegiatan tersebut yang digelar di Plaza Utara Gelora Bung Karno (GBK), Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu, (27/8/2022) pagi WIB.
Menpora menjelaskan bahwa peluncuran SKJ Pelajar yang diikuti 523.600 peserta di seluruh Indonesia dan merupakan rangkaian kegiatan Hari Olahraga Nasional yang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.
Kita juga tidak melupakan SKJ yang pernah ada.
“Menurut saya, SKJ ini bukan hanya untuk pelajar, tetapi kalau lihat gerakan-gerakannya itu adalah gerakan-gerakan yang sangat energik,” ucap Amali.
Ini dapat dirasakan dari lagu saat pemanasan, masih menggunakan irama yang sama.
Kemudian selanjutnya, disesuaikan dengan situasi yang kekinian saat ini.
“Jadi gerakan-gerakannya sangat energik, dan saya kira menarik bukan hanya untuk anak-anak SD SMP SMA, tetapi mahasiswa dan kalangan umum pun bisa itu,” kata Amali lagi.
Untuk itu dirinya berharap supaya senam tersebut dapat tersosialisasikan secara meluas ke masyarakat.
Oleh karenanya, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI), agar SKJ dapat tersosialisasikan dengan baik.
Dan hal lainya Amali mengatakan, bahwa masyarakat merasakan betul pentingnya menjaga kebugaran tubuh.
Apalagi ketika awal dan selama Covid-19. Hanya mereka yang kebugarannya bagus, yang memiliki daya tahan tubuh kuat.
Menurutnya, apabila masyarakat tidak bugar, kalau dikaitkan dengan pencarian bakat talenta untuk atlet-atlet yang berprestasi, maka sulit untuk menemukan talenta-talenta yang bagus.
Amali menjelaskan, maka pihaknya membuat desain olahraga nasional dengan gambaran hulunya adalah kebugaran, sedangkan hilirnya adalah prestasi.
“Tidak mungkin menciptakan prestasi yang bagus di tengah masyarakat yang sakit-sakitan,” pungkasnya.
Seperti diiketahui, pemecahan rekor MURI tersebut dihadiri secara langsung oleh ratusan para pelajar di DKI Jakarta.
Selain itu, hampir jutaan para pelajar di Indonesia juga mengikutinya secara online.(*/hel)