Seputarpublik, Pontianak – Sebuah ungkapan yang mengatakan “Hasil Tak Mengkhianati Proses” ternyata ada benarnya. Perjuangan panjang kita nan melelahkan selama ini akhirnya membuahkan hasil.
Hari ini sebuah Vihara termegah di Kota Singkawang bernama Vihara Tri Dharma Bumi Raya Kulor atau “Sui Kheu Thai Pak Kung” diresmikan. Diharapkan keberadaan Vihara ini jadi tempat destinasi wisata religi baru yang menarik.
Demikian dikatakan Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie ketika meresmikan Vihara Tri Dharma Bumi Raya Kulor di Kelurahan Sanggau Kulor, Kecamatan Singkawang Timur, Pontinak, Kalimantan Barat, Selasa (4/10/2022).
Dikatakannya, Pembangunan vihara ini memakan waktu yang cukup panjang serta membutuhkan biaya yang cukup besar. Tapi, pada hari ini dapat kita saksikan bersama sama bahwa hasil tidak mengkhianati proses.
Sebuah Vihara termegah di kota Singkawang, lanjutnya, telah kokoh berdiri, diharapkan keberadaan vihara ini bukan hanya menjadi tempat ibadah tapi juga menjadi tempat destinasi wisata religi baru di kota ini yang bisa menarik para wisatawan berkunjung ke kota Singkawang.
“Terima kasih kepada Bapak Djong Siaw Khiong dan Bapak Djong Siaw Kang (Domino) beserta keluarga dan para donatur pembangunan dari koordinator hingga pelaksana pembangunan atas kontribusinya dalam mewujudkan berdirinya salah satu Vihara terbesar di Kota Singkawang,” ucapnya.
Menurut Tjhai Chui Mie, hadirnya Vihara ini bisa menjadi bukti bahwa Kota Singkawang mampu menerima keberagaman dan menunjukkan bahwa perbedaan adalah keindahan. Bahkan sebelum Vihara ini selesai dibangun, tempat ini sudah ramai dikunjungi, bukan hanya oleh umat Buddha saja, tetapi seluruh masyarakat dari setiap golongan maupun agama.
“Inilah suatu bukti bahwa Kota Singkawang sebagai Kota Tertoleran di Republik ini,” tandasnya.
Tjhai Chui Mie kemudian berpesan Kepada masyarakat, khususnya umat yang berada di sekitar vihara agar bisa menjaga kebersihan, keamanan dan kenyamanan sehingga apa yang sudah terbangun bisa dirasakan dan dimanfaatkan dengan sebaik baiknya.
“Dengan begitu apa yang menjadi tujuan kita di dalam membangun vihara ini bisa tercapai, seperti melaksanakan ibadah dengan tenang, meningkatkan iman, keberagaman dan kota tertata lebih indah serta berdampak luas pada sisi ekonomi yang didapatkan,” pungkasnya.
(Asen)