Menteri Pertahanan RI itu menyebutkan bahwa dalam pertemuannya dengan durasi sekitar dua jam itu dirinya sepakat dengan Surya Paloh untuk menjaga suasana yang damai.
Prabowo menganggap kedatangan sahabat lamanya itu merupakan kunjungan balasan, karena ia sempat mengunjungi Surya Paloh di Tower Nasdem, Jakarta Pusat, pada 1 Juni 2022 lalu.
Sementara, Surya Paloh menyebutkan bahwa kunjungan yang ia lakukan menggambarkan hubungan persahabatan keduanya yang sudah terjalin sekitar 40 tahun lalu.
“Secara batin saya sudah katakan, hubungan kami ini hubungan persahabatan, harusnya lebih mudah untuk menyelesaikan kalau pun ada masalah, sejauh ini tidak ada masalah. Kalau ada masalah kita akan selesaikan cepat,” ujarnya.
Menurutnya, meski arah politik keduanya dalam kontestasi Pilpres 2024 berbeda, namun dirinya tetap memberi semangat kepada Prabowo yang sudah mendeklarasikan diri sebagai calon presiden dari Partai Gerindra
“Sekarang Mas Wowo capres dari Gerindra, apa yang bisa dilakukan NasDem? Satu, bersikaplah betul-betul, memberikan spirit dan semangat bagi Mas Prabowo, sebagai satu sumbangsih persahabatan, menang kalah itu nanti urusan kedua,” kata Surya Paloh.
Ia menyebutkan, hal serupa juga ia lakukan kepada Anies Baswedan yang telah ia deklarasikan sebagai calon presiden dari Partai NasDem.
“Begitu juga Anies dicapreskan oleh NasDem hari ini, apa yang kita harapkan? Ya suasana yang melihat Anies dengan semangat dalam perjuangan, paling tidak upaya yang saya ingin maksudkan, upaya untuk saling menerima sebagai pertemanan yang tujuannya tidak jauh-jauh satu sama lain, batas ini saja pun sudah tercapai, ini sudah satu hal yang maksimal sudah mantap menurut saya,” tuturnya.(KR-MFS)
Komentar