Seputar Publik Kota Bekasi – Kontestasi politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di seluruh Indonesia mulai ramai dan memanas, termasuk di Kota Bekasi. Para Paslon alias Pasangan Calon sudah mulai ancang-ancang bertarung memperebutkan kursi orang nomor satu di Bekasi.
Ada tiga nama yang sudah masuk dalam daftar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi, yakni Heri Koswara – Sholihin, Tri Adhianto – Abdul Harris Bobihoe, dan Uu Saeful Mikdar – Nurul Sumarhaeni.
“Tiga Paslon tersebut punya keunggulan masing-masing. Mereka punya program untuk “dijual” ke masyarakat untuk mendapatkan simpati dan suara. Dalam dunia politik, hal itu sah-sah saja, dan wajar,” ujar Direktur Institut Studi Inovatif Generasi & Humanitas Terpadu (INSIGHT) Dede Rosyadi, kepada infobekasi, Jumat (30/08/24).
Pria yang akrab disapa Deros ini mengungkapkan, perlu diketahui bahwa Kota Bekasi ini unik. Dengan segala keunikan masyarakat Kota Bekasi. Tentu sebuah program yang disodorkan oleh para Paslon Walikota musti tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat.
“Bukan hanya persoalan infrastruktur, maupun kesejahteraan ekonomi masyarakat. Ada yang lebih penting, yakni ketersediaan lapangan pekerjaan bagi warga Bekasi, khususnya anak muda,” tutur Deros.
Komentar