Seputar publik Taliwang, Sumbawa Barat - Drama sengketa tanah di kawasan elite pemerintahan Bertong, Sumbawa Barat kembali memanas. Bahkan memicu "perang terbuka" antara dua pihak yang berseteru yakni, antara pihak masyarakat dengan pihak Pemda Sumbawa Barat (KSB).

Hal itu terlihat saat tim gabungan melakukan inspeksi ke lahan yang disengketakan yang berada di lokasi super strategis yang dikelilingi gedung-gedung vital pemerintahan.

Karena letaknya yang sangat straregis ini membuat kompleksitas sengketa semakin rumit mengingat lokasinya yang berdampingan langsung dengan sejumlah institusi penting, termasuk Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumbawa Barat. 

Akibatnya status kepemilikan tanah menjadi perdebatan sengit antara tiga lembaga berwenang yakni, Panwaslu Sumbawa Barat, Aset Daerah Sumbawa Barat, dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumbawa Barat.

"Suasana sangat mencekam saat tim melakukan pengecekan lokasi," tegas Dino SH MH kepada wartawan. 

Masing-masing pihak, kata Dino, bersikukuh dengan klaim kepemilikan mereka, lengkap dengan dokumen yang mereka yakini sah secara hukum.

Kontroversi ini sangat menyita perhatian publik, bukan hanya karena letaknya strategis, tetapi juga memunculkan pertanyaan serius tentang transparansi pengelolaan aset di kawasan pemerintahan.